Bingung cara menghias ambalan dinding, rak buku, atau lemari pajangan kamu? Yuk simak 7 langkah praktis ini supaya rak dinding kamu bisa terlihat estetik seperti rumah yg dihias oleh designer interior professional!
Banyak teman – teman yang punya ambalan dinding, rak buku atau lemari pajangan dirumah, niatnya mau dihias supaya terlihat cantik estetik seperti di toko furniture, tapi setelah sampai dirumah bingung bagaimana menghiasnya.. Kok gak sebagus di toko ya?
Meskipun dekorasi itu seni, tapi ada beberapa langkah mudah yang bisa diikuti oleh siapa pun untuk mendapatkan hasil ala designer professional. Jadi, kalau kamu punya rak kosong yang bingung mau diapain, semoga disini kamu bisa mendapatkan inspirasi, tips dan trik untuk mendekorasi rak dinding kamu!
1. Mulai Dari Nol
Kosongkan dan bersihkan ambalan kamu sebelum mulai! Kenapa? Supaya tidak ada distraksi saat kamu mulai mendekor. Meskipun kamu sudah punya beberapa barang yang mau kamu pajang di ambalan dinding, rak buku atau lemari pajangan tersebut, keluarkan semua barang dan mulai dari nol! Akan jauh lebih mudah untuk mendekor dari blank canvas daripada berusaha memperbaiki apa yang sudah ada.
2. Bagi Layout Ambalan Dinding Menjadi Beberapa Bagian (Grid Layout)
Setelah kosong, bagi layout rak atau ambalan kamu menjadi beberapa bagian, 2, 3, atau bahkan 5 kalau kamu punya ambalan yang panjangnya lebih dari 2 meter.

Setiap bagian ini yg nantinya akan kita isi dengan buku, hiasan atau bisa juga dibiarkan kosong. Intinya, jangan menata buku atau barang di sepanjang rak, kelompokan beberapa barang dan letakan di dalam grid layout ini
3. Tentukan Color Palette
Dalam memilih warna, pilih sekitar 2 – 4 warna saja. Pilih warna yang berdekatan, atau kalau kamu pilih 4 warna, pilih 2 warna netral seperti putih atau hitam, dan 2 warna cerah. Pemilihan warna ini juga tergantung dari seberapa panjang ambalan dinding yg akan dihias dan ruangannya. Kalau ambalannya kecil atau ruangannya sempit, jangan gunakan terlalu banyak warna, pilih 2 atau 3 warna saja dan gunakan warna – warna netral atau senadakan dengan tema warna ruangan tersebut.
Baca juga cara memilih palet warna rumahmu disini ya
4. Kelompokan Barang Menjadi 3: Besar, Kecil, dan Lebar
Kumpulkan semua barang yang ingin kamu pajang menjadi 3 kelompok:
1. Barang yang relatif tinggi dan besar, misalnya tanaman dalam pot, decorative vase, patung.

2. Barang yang lebih pendek dan kecil seperti pernak – pernik hiasan, tanaman kaktus yang mungil

3. Barang yang lebar seperti frame foto, atau tumpukan buku

Saat menghias ambalan dinding, rak buku ataupun lemari hias, isi setiap bagian dari grid layout (ingat step 2: grid layout) dengan perpaduan 3 barang ini, besar, kecil, dan lebar. Hal ini penting agar ambalan kamu terlihat lebih hidup dan dimensional.
5. Tempatkan Si “Besar” Terlebih Dahulu
Nah sekarang saatnya menghias ambalan dinding kamu! Mulai dari menata barang – barang dari kelompok besar terlebih dahulu. Pastikan kamu tidak meletakkannya hanya di satu sisi, sebar di sepanjang ambalan atau rak agar terlihat seimbang.

6. Isi Bagian yang Kosong
Setelah barang – barang besar tertata, sekarang saatnya mengisi bagian yang masih kosong dengan sisa barang yang ada dari kelompok kecil dan lebar. Kamu bisa mengelompokan beberapa barang untuk mengisi 1 bagian. Misalnya, tumpukan buku dan pernak-pernik kecil, atau frame foto dan tanaman kecil.

7. Perhatikan Layer Saat Menghias Ambalan Dinding
Saat mengelompokan barang, perhatikan layer. Kombinasikan barang dengan ketinggian atau tekstur yang berbeda. Misalnya, vas berbahan gelas bisa dipadukan dengan pajangan berbahan kayu.



Proses mendekorasi ambalan dinding (atau apapun) pasti membutuhkan waktu dan trial and error. Kamu mungkin perlu merombak semuanya untuk mulai lagi dari awal. Semua orang, bahkan professional sekalipun pasti melalui proses ini, jadi tidak perlu khawatir kalau hasilnya belum seperti yang kamu harapkan! Nikmati prosesnya, dan kamu pasti bisa mendapatkan rak dinding yang estetik sesuai dengan gaya dan taste kamu. Selamat mendekor!